Untuk apa Anda membeli emas. Kalau membeli emas untuk perhiasan tentunya ya disesuaikan dengan keinginan Anda , apakah untuk kalung , gelang, anting dsb. Memakai perhiasan dari emas bagi setiap wanita yang disesuaikan barangkali akan menambah rasa percaya diri juga bisa menambah senang orang lain yang melihatnya. Setelah Anda membelai dan membeli emas perhiasan tersebut ternyata suatu saat kurang cocok atau kurang nyaman dipakai maka saat itu juga Anda bisa menukarnya kembali dengan keinginan model perhiasan yang lain. Sangat fleksibel dan semuanya terserah maunya anda
Tapi apabila Anda ingin membeli emas untuk tujuan investasi disarankan untuk memilih emas batangan. Mengapa membeli emas batangan yang juga disebut sebagai investasi. Karena emas memiliki kemampuan melindungi nilai harta kita. Nilai harta kita itu misalnya uang sebesar 10 juta. Kalau saat sekarang kita menyimpan uang 10 juta maka 5 th atau lebih mendatang kemungkinan akan terkena inflasi, maka nilai nya akan turun sebesar nilai inflasi yang terjadi. Tapi kalau uang 10 juta tersebut anda belikan emas sekarang maka 5 th atau lebih mendatang dengan adanya inflasi justru emas harganya akan naik. Artinya nilai harta kita terlindungi dan bahkan meningkat. Itulah kelebihan membeli emas batangan. Kekurangannya dengan berinvestasi emas batangan jangkanya adalah untuk jangka panjang antara 3 s/d 5 th lebih. Sebenarnya memiliki uang juga mempunyai kelebihan dibanding dengan investasi emas batangan. Uang , likuiditas atau cash flow-nya cukup tinggi terutama apabila anda bisa berwira-usaha sehingga dengan modal uang tersebut anda bisa merubah nilainya menjadi berlipat-lipat kalau usaha anda lagi bagus dan berjalan lancar.
Lalu bagaimana tips cerdas membeli emas batangan, emas perhiasan dan emas putih? Bisa Anda baca tips berikut yang saya ambil dari harga emas :
Tips Cerdas Dalam Membeli Emas Batangan, Emas Perhiasan dan Emas Putih
1. Pertama lihat kurs harga emas saat ini
Tentunya sebelum membeli emas, Anda bisa mengecek berapa harga emas pasaran hari ini, bisa melalui surat kabar, website Harga-Emas.com, website pegadaian di Pegadaian.co.id ada menu dihalaman utamanya tentang harga emas sekarang, bertanya ke toko emas atau menghubungi bagian penjualan PT.Logam Mulia yang merupakan divisi dari PT.Antam Tbk – produsen emas di Indonesia, pada tiap hari kerja senin sampai jumat di logammulia.com. Dan bila Anda membeli emas hari sabtu atau minggu tentunya Anda bisa mencari informasi patokan harga emas hari jumat sorenya.
2. Perhatikan keadaan emas yang Anda beli
Bila yang Anda beli adalah emas perhiasan untuk dipakai, tentunya Anda bisa memilih model yang disukai dan juga perhatikan keadaan perhiasan emasnya, masih bagus atau ada cacatnya.Bila yang dibeli perhiasan emas yang ada permatanya, perhatikan permatanya apakah ada cuil, goresan dan lainnya, karena tentunya bila Anda menjualnya kembali, toko emas akan mengeceknya dahulu dan mempengaruhi harga jualnya. Bila yang dibeli adalah bentuk gelang dan kalung, pilihlah kunci gelang atau kunci kalung yang buatan mesin, yaitu yang berbentuk hurus S atau disebut dengan toogle. Sedangkan kunci yang buatan tangan biasanya bentuknya pencet-pencetan dan terkadang menjadi lemah bila sudah sering dipakai (buku tutup) dan sudah berumur lama. Dan lihat juga tampilan emasnya, belilah emas yang bersih sekali, karena kadang-kadang ada warna hijau pada pori-pori bagian tertentu. Mungkin saja toko penjual perhiasan bilang ini adalah hal biasa, tapi sebenarnya tidak, emas ini belum dicuci dengan benar. Di emas tersebut masih tertinggal sisa kimia yang bisa menyebabkan alergi pada kulit orang pemakainya, yang menyebabkan gatal-gatal, dll.
3. Tanyalah Kadar kemurnian Emasnya
Berikut adalah Kadar kemurnian Emas menurut standar internasional:
- Emas 24 karat adalah emas murni (99.99%)
- Emas 22 karat memiliki komposisi 91.7% emas dan dicampur bahan lain 8.3%, biasanya bahan perak
- Emas 20 karat memiliki kompoisis 83.3% emas
- Emas 18 karat memiliki komposisi 75% emas
- Emas 16 karat memiliki komposisi 66.6% emas
- Emas 14 karat memiliki komposisi 58.5% emas
dan emas 9 karat memiliki komposisi 37.5% emas
Tapi karena kita tinggal di indonesia, standar kadar emas di toko emas di indonesia agak berbeda. Emas 24 karat adalah 90% emas, Emas 23 karat adalah 70% emas, emas 22 karat adalah 40% emas dan yang lainnya.
Bisa dilihat ada selisih karat yang jauh berbeda. Sistem jual beli emas di pasar kita (pasar tradisional – toko emas) memang cukup memprihatinkan karena tidak ada sistem dan standar yang menjadi konsistensi harga, berat maupun kadarnya.
Lalu bagaimana dengan membeli emas putih? Emas putih merupakan emas murni yang dicampur bahan logam lain yang memiliki kadar yang berbeda-beda, biasanya hingga 70%. Ada yang bilang emas putih itu adalah platinum, tapi karena harga platinum mahal sekali, maka di indonesia jarang sekali yang menjualnya.
Nah pilihanya, bila tujuan Anda adalah investasi, belilah emas batangan atau koin emas yang berstandar international dan pastikan ada sertifikatnya.
Lalu dimana tempat untuk membeli emas batangan dengan kadar 99.99% bersertifikat? Anda bisa membelinya diprodusennya PT.Logam Mulia – divisi penjualan emas PT.Antam Tbk, bisa dilihat melalui websitenya logammulia.com atau bisa melalui Tempat Pegadaian, dan juga toko-toko emas yang menjualnya.
4. Simpan nota pembelian emasnya karena akan diperlukan bila akan dijual kembali.
Hal ini dikarenakan tidak semua pembeli emas, baik dijual ditoko atau ditempat lainnya, ahli dalam menentukan kadar emas tersebut. Karena untuk mengecek kadar emas memerlukan waktu dan teknologi yang belum tentu tersedia di tempat Anda menjualnya. Dan bila mungkin, jual-lah emas kembali di tempat Anda membelinya, karena tentunya akan lebih mudah dan tidak ada banyak pertanyaan seputar emasnya.
Nah berapakah nilai emas saat dijual?
Tergantung dimana Anda menjualnya, bila di Pegadaian mereka menggunakan sistem gadai, maka emas Anda hanya dinilai hingga 90% dari kurs beli pegadaian saat itu.
Bila ditoko emas, biasanya dipotong Rp.5000/gram dari harga beli. Dan bila di PT.Logam Mulia – Divisi penjualan emas PT.Antam.Tbk, Anda bisa melihat di website logammulia.com untuk harga beli kembali per-gramnya.
Dimana Cara Aman Menyimpan Emas
Kalau jumlahnya tak seberapa, emas bisa saja disimpan di rumah. Namun kalau jumlahnya agak banyak atau Anda sering merasa kurang save, Anda bisa menyewa safe deposit box (SDB) di bank. Hampir setiap cabang bank di berbagai kota menyediakan layanan tersebut dengan tarif sekitar 400 ribu sampai 1 juta untuk ukuran small-medium. Sebagai contoh di BRI tarifnya Rp 1 juta per tahun. Ukuran tersebut sudah cukup untuk menyimpan ijazah, sertifikat, perhiasan, dan emas tentunya.
Pengamanan di SDB relatif cukup bagus dan diawasi dengan ketat. Bisa juga Anda minta untuk diasuransikan. Anda nanti akan diberikan dua kunci, dimana kunci pertama dipegang petugas bank dan kunci kedua Anda yang pegang.
Untuk membuka SDB, harus menggunakan kedua kunci tersebut bersamaan.
0 komentar:
Posting Komentar